Archive for the ‘Tips and Tricks’ Category

"Beraksilah Sebelum Berfikir!!"

August 21, 2008

Nah, teman2 kenshi pernah baca serial komik Kung Fu Boy karya Takeshi Maekawa, gak? Dimana dari serial komik tersebut lahirlah tokoh komik jagoan bernama Chinmi yang jago banget dalam beladiri kung fu (disana juga disebutkan Chinmi belajar Kempo). Tulisan kali ini gak ngebahas tentang Chinmi yang belajar Kempo di kuil Dairin.

Salah satu scene terbaik yang bisa kita jadikan pelajaran adalah saat Biksu Ketua berkata, “Beraksilah sebelum berfikir!!”

Rasanya kalimat ini cocok banget kita terapkan dalam randori. Dimana ketika randori kecepatan pukulan dan tendangan sangat menentukan untuk mendapatkan 1 waza ari.

Randori sudah jelas beda dengan melakukan waza atau ken. Dalam randori kita tidak bisa memastikan gerakan lawan, baik zuki maupun geri. Bisa saja ketika kita memperkirakan lawan akan melakukan zuki, dan kita melakukan gerakan untuk menangkis atau menghindar, ternyata lawan malah melakukan mawashi geri. Ini yang disebut dengan gerak tipuan.

Untuk itu, kecepatan dan insting mutlak diperlukan dalam randori. Seperti yang di bilang oleh Biksu Ketua dalam komik Kung Fu Boy tadi: “Beraksilah sebelum berfikir”. Yang berarti dalam randori kecepatan insting kita dalam mengantisipasi gerak lawan haruslah lebih cepat dari kecepatan kita memikirkan tangkisan dalam menghadapi pukulan tersebut.
Dengan kata lain, dengan seringnya kita berlatih maka secara otomatis kita mempunya ireflek terhadap serangan lawan. Jadi mungkin inilah yang dimaksudkan oleh Biksu Ketua tadi: REFLEK.

Teknik Pukulan Dalam Kempo

August 21, 2008

Jodan tsuki adalah pukulan yang mengarah ke bagian atas tubuh yakni leher keatas. Untuk latihan dasar (kihon) pukulan ini dapat dilakukan dengan posisi shomen chudan kamae.

Posisi awal dimulai dari kamae. kedua telapak tangan mengepal, sisi tangan menempel pada tulang rusuk dan siku membentuk sudut 90+15 derajat. Perhatikan posisi tangan saat mengepal harus berhadap-hadapan (tidak menghadap ke bawah atau ke atas). Dengan posisi tangan seperti ini jangkauan pukulan akan lebih jauh.

Gerakan selanjutnya disebut furiko (gerakan anak lonceng), yaitu dengan memindah tumpuan kuda-kuda pada kaki kiri dan kanan secara bergantian. Gerakan ini bermaksud menghindar apabila sewaktu-waktu musuh menyerang.
Lakukan furiko tersebut dengan rileks, tapi keluarkan tenaga saat melakukan pukulan.

Gerakan pukulan dilakukan dengan melepaskan bahu dan pinggul dengan cara di putar.

[Harian Joglo Semar Edisi: 23-04-2008]

Tips Buat Melatih Geri

August 12, 2008

[Tulisan ini terutama buat teman2 kenshi yang masih baru (just like me 🙂), kalo tips ini juga berguna bagi yang lainnya, Alhamdulillah…]

Geri merupakan sebuah senjata yang ampuh untuk merobohkan lawan. Tapi juga bisa menjadi boomerang jika tidak dilakukan dengan benar. Bagaimana bisa? Ya, geri yang dilakukan dengan tidak benar, tidak tepat sasaran, apalagi ditambah dengan tidak ada power maka akan membuka peluang bagi lawan untuk melakukan serangan balik ke bagian tubuh yang terbuka. Posisi kamae yang tidak seimbang ketika melakukan geri akan melemahkan posisi kita dan menyulitkan untuk melakukan counter-attack.

Ada beberapa cara yang sering dilakukan untuk melatih geri, salah satunya adalah dengan cara squad jump-geri. Caranya adalah:
– lakukan squad jump
– pada hitungan ke-5 lakukan geri (gak usah tinggi2 dulu, yang penting geri-nya benar; pinggul masuk dan lutut diangkat sebelum geri)
-lakukan secukupnya (sampe cape’… Hehehe….. 🙂 )
– lakukan bergantian kaki kiri dan kanan.

Demikian, mudah2an tips tadi berguna.

Kunci Sukses Kenshi…

August 11, 2008

Silahkan klik link berikut ini:
Kunci sukses kenshi I
Kunci sukses kenshi II

[Dari: Blog Syaipul Fadilah]

Basic Techniques (Teknik Dasar)

August 4, 2008

Dalam Shorinji Kempo, kuda-kuda (sikap berdiri) merupakan sesuatu yang vital dan mendasar. Penguasaan akan sikap dasar ini merupakan tahap awal dalam mempelajari Shorinji Kempo. Dengan kata lain, kecepatan dan ketepatan merupakan dibutuhkan dalam bertahan maupun menyerang. Kita dapat mengukur kemampuan lawan dari kuda-kudanya.

Selanjutnya, kuda-kuda yang benar tidak hanya dinilai dari sikap fisik semata, tapi juga harus di sinergikan dengan persiapan mental. Kuda-kuda yang benar menurut Shorinji Kempo adalah perpaduan yang tepat antara tubuh dan jiwa, yang mana dengan terciptanya perpaduan antara dua komponen tersebut akan menciptakan efisiensi dan meningkatkan sikap waspada.

Kuda-kuda yang benar harus memperhitungkan jarak antara Anda dan lawan. Perhitungkan juga apakah lawan yang dihadapi menggunakan sesuatu sebagai senjata. Jarak normal adalah dengan memperkirakan jangkauan kaki lawan.

Dalam posisi tersebut, fokus mata haruslah happomoku, yang berarti mata tidak boleh terfokus pada satu titik saja, tapi haruslah mengamati seluruh area padangan mata secara utuh. Ini akan membantu tubuh dan pikiran siap dalam situasi bagaimanapun. Sebagai contoh: fokus pada satu titik ketika lawan melancarkan serangan beruntun akan memperlambat reaksi kita terhadap serangan2 berikutnya.

Hal lain yang mesti diperhatikan adalah teknik pernapasan. Pernapasan yang benar merefleksikan keadaan diri seseorang. Pernapasan yang baik mencerminkan kesiapan mental dan ketenagan seseorang dalam menerima serangan.

Tips Kotenuki

June 3, 2008

Kotenuki tidak akan efektif jika tangan lawan (baca: siku) masih bisa bergerak bebas. Untuk melakukan kotenuki yang efektif, tarik lengan lawan sehingga lurus. Semakin lurus lengannya maka akan semakin mudah untuk melakukan kotenuki.
Ketika melakukan kotenuki, putar pergelangan seakan-akan Anda akan memotong ibu jari lawan dengan telapak tangan.